18 February 2008

Proyektor Lagi

--Jawaban atas comment eryanta_bali@yahoo.com --

Biasanya bagian yang perlu mendapat perhatian khusus dari sebuah proyektor digital --sepertihalnya OHP-- adalah lampu (Projection Lamp). Lampu dari sebuah proyektor memiliki batasan usia penggunaan, biasanya dinyatakan dalam satuan jam. Lihat spesifikasi teknis dari proyektor Anda. Harga lampu yang saya tahu terakhir kali (merek InFocus) sekitar Rp. 4-5 juta-an, lampu saja. Service Center/Toko dari proyektor Anda mungkin lebih bisa memberikan info yang lengkap.
Pada saat proyektor bekerja, lampu ini mengeluarkan panas yang cukup signifikan, sehingga setiap proyektor dilengkapi dengan cooler fan untuk mencegah terjadinya overheating. Sampai di sini mungkin wajar-wajar saja, masalahnya adalah ketika kita telah selesai menggunakan proyektor, lampu tersebut perlu didinginkan kembali agar dapat mencapai waktu kerja yang maksimal, sesuai spesifikasinya. Seringkali saya juga mengingatkan teman-teman saya karena sikap mereka dalam memperlakukan proyektor yang "kurang baik".

Berikut ini beberapa tips saya untuk memelihara proyektor, agar dapat bekerja maksimal:
  • Jika memungkinkan, gunakan lampu dalam mode ekonomis (cek pengaturan lampu) untuk memperpanjang usia lampu tersebut.
  • Hindari menutup lubang proyeksi proyektor pada saat penggunaan, lensa jadi tambah panas karena refleksi sinar dari penutup.
  • Pada saat mematikan proyektor, perhatikan cooler fan! Apakah masih bekerja atau telah siap untuk dimatikan. Biasanya terdapat lampu LED indikator status ini.
  • Perhatikan sumber listrik yang digunakan! Gunakan stabilisator tegangan (stavolt) atau mungkin UPS Online (UPS Level 9, UPS yang dilengkapi juga dengan satabilisator tegangan) untuk menjaga kualitas catu tegangannya dan kalau-kalau listrik padam, lampu masih sempat didinginkan. Apalagi jika sumber listrik berasal dari genset/generator, Anda wajib menggunakan stavolt.

Itu saja semoga bermanfaat..

No comments: